Laman

Tuesday, May 8, 2012

Perjalanan Fantastik

Oleh: Shahid Riaz
www.scribd.com/doc/7303041/Fantastic-Voyage

Pangkat 10. Zoom dari mikrokosmos ke makrokosmos. Ini adalah perjalanan kecepatan tinggi, melompati jarak sebesar faktor 10. Dimulai dengan 100 yang ekuivalen 1 meter, dan peningkatan ukuran sebesar faktor 10, atau 101 (10 meter), 102 (10×10 = 100 meter),  103 (10x10x10 = 1.000 meter), 104 (10x10x10x10 = 10.000 meter), dan seterusnya, hingga batas imajinasi kita ke arah makrokosmos.

Berikutnya kita kembali, sedikit lebih cepat, sampai ke titik di mana kita memulai dan meneruskan perjalanan kita ke arah berlawanan, mengurangi jarak tempuh sebesar faktor 10, menuju mikrokosmos.

Amati keteguhan hukum alam semesta dan pikirkan betapa banyak yang masih harus dipelajari oleh ras manusia.

Selamat melakukan perjalanan!


100 (1 meter).
Jarak ke setandan daun di taman.

101 (1 meter)
Mulai perjalanan kita ke atas… Kita bisa melihat dedaunan.

102 (100 meter)
Pada jarak ini kita bisa melihat batas hutan dan kemajuan.

103 (1 km)
Kita akan berlalu dari meter ke kilometer. Kini memungkinkan untuk lompat dengan parasut.

104 (10 km)
Kota bisa diamati tapi kita tidak dapat betul-betul melihat rumah.

105 (100 km)
Di ketinggian ini, negara bagian Florida (AS) bisa dilihat.

106 (1.000 km)
Pemandangan khas dari satelit.

107 (10.000 km)
Belahan Bumi utara, dan bagian Amerika Selatan.

108 (100.000 km)
Bumi mulai terlihat kecil.

109 (1 juta km)
Bumi dan orbit Bulan berwarna putih.

1010 (10 juta km)
Bagian orbit Bumi berwarna biru.

1011 (100 juta km)
Orbit Venus (hijau) dan Bumi (biru).

1012 (1 miliar km)
Orbit Merkurius (putih), Venus (hijau), Bumi (biru), Mars (merah), dan Yupiter (kuning).

1013 (10 miliar km)
Di ketinggian perjalanan kita ini, kita bisa mengamati Sistem Solar dan orbit planet-planet.

1014 (100 miliar km)
Sistem Solar mulai terlihat kecil.

1015 (1 triliun km)
Matahari kini menjadi bintang kecil di tengah-tengah ribuan bintang.

1016 (1 tahun cahaya)
Pada satu tahun cahaya, si bintang kecil Matahari menjadi sangat kecil.

1017 (10 tahun cahaya)
Di sini kita tidak akan melihat apa-apa di ketakterhinggaan.

1018 (100 tahun cahaya)
“Tak ada apa-apa”, hanya bintang dan nebula.

1019 (1.000 tahun cahaya)
Pada jarak ini kita mulai menempuh Bima Sakti, galaksi kita.

1020 (10.000 tahun cahaya)
Kita melanjutkan perjalanan kita di dalam Bima Sakti.

021 (100.000 tahun cahaya)
Kita mulai mendekati pinggir Bima Sakti.

1022 (1 juta tahun cahaya)
Pada jarak dahsyat ini, kita bisa melihat keseluruhan Bima Sakti dan galaksi-galaksi lainnya juga.

1023 (10 juta tahun cahaya)
Dari jarak ini, semua galaksi terlihat kecil dengan ruang hampa amat luas di antaranya. Hukum yang sama berlaku pada semua benda di Alam Semesta. Kita bisa terus berjalan ke atas dengan imajinasi kita, tapi sekarang kita akan pulang cepat.

1022

1021

1020

1019

1018

1017

1016

1015

1014

1013

1012

1011

1010

109

108

107

106

105

104
Pertanyaan yang terlintas dalam pikiran kita… Siapa kita? Akan ke mana kita? Dari mana kita?

103
Atau…Kita melambangkan apa di Alam Semesta?

102
Dalam perjalanan “ke atas” tadi, kita menuju [jarak] 10 pangkat 23.

101
Sekarang kita akan menggali ke dalam materi dalam sebuah perjalanan terbalik…

100
Kita tiba di titik tolak kita… Kita bisa menjangkaunya dengan lengan kita…

10-1 (10 cm)
Mendekat sampai jarak 10 cm… Kita bisa melukiskan dedaunan.

10-2 (1 cm)
Pada jarak ini, kita bisa mengamati struktur daun.

10-3 (1 mm)
Struktur sel mulai terlihat…

10-4 (100 mikron)
Sel-sel dapat ditentukan. Anda bisa melihat kesatuan di antara mereka.

10-5 (10 mikron)
Perjalanan kita di dalam sel dimulai…

10-6 (1 mikron)
Nukleus sel dapat dilihat.

10-7 (1.000 angstrom[1])
Sekali lagi kita mengubah satuan ukur untuk beradaptasi dengan ukuran amat kecil. Anda bisa melihat kromosom.

10-8 (100 angstrom)
Di alam semesta mikro ini, rantai DNA dapat dilihat.

10-9 (10 angstrom)
…blok-blok kromosom dapat dipelajari.

10-10 (1 angstrom)
Terlihat seperti awan elektron…Ini adalah atom karbon yang menyusun dunia kita. Anda bisa memperhatikan kemiripan mikrokosmos dengan makrokosmos…

10-11 (10 picometer)
Di dunia miniatur ini, kita dapat mengamati elektron-elektron mengorbit atom.

10-12 (1 picometer)
Ruang hampa amat luas di antara nukleus dan orbit elektron…

10-13 (100 fentometer)
Pada ukuran luar biasa kecil ini, kita dapat mengamati nukleus atom.

10-14 (10 fentometer)
Sekarang kita dapat mengamati nukleolus atom karbon.
10-15 (1 fentometer)


Di sini kita berada dalam medan imajinasi ilmiah, berhadap-hadapan dengan proton.

10-16 (100 atometer)
Perhatikan partikel-partikel ‘quark’. Tak ada tempat lagi untuk ditempuh. Kita berada di batas pengetahuan ilmiah mutakhir. Ini adalah batas materi…

Lantas… Apakah Anda pusat alam semesta? Apakah Anda makhluk istimewa dalam Penciptaan? Ada apa di belakang batas-batas itu? Apakah ada suatu batas? Catat bahwa saat pergi “ke bawah”, kita hanya bisa menuju [jarak] 10 pangkat minus 16 dan menyentuh batas (yang diketahui?) materi… Sedangkan saat pergi “ke atas”, kita menuju [jarak] 10 pangkat 23 dan berhenti… Tapi sebetulnya kita bisa meneruskan perjalanan dengan batas imajinasi kita!!!! …Maka, siapa bilang kita sendirian di alam semesta?

[1] Nama seorang fisikawan yang dijadikan satuan panjang (1 angstrom setara dengan 10-10 m)—penj.

Sumber: Sainstory - Sains Social History

1 comment:

  1. Makro kosmos ----> teori Relativitas Umum.
    Mikro kosmos ----> teori Kuantum.
    Yang bisa menyatukan keduanya ini adalah "cahaya", Tuhan Semesta Alam.

    ReplyDelete