Laman

Tuesday, October 23, 2012

Kosmologi Cantik

Teori medan kuantum menggambarkan bahwa semua benda yang ada merupakan keadaan atau pola dari energy yang terisolasi dan dinamis. Keadaan latar belakang dari energy yang tidak tereksitasi juga disebut hampa kuantum (Quanyum vacuum).

Suatu benda ketika diikat menjadi banyak ikatan (dieksitasi menjadi berbagai energi), akan tampak sebagai manifestasi yang banyak. Semua benda yang ada adalah hasil eksitasi ruangan hampa kuantum, sehingga ruang hampa ada sebagai pusat dari segala benda. Energy ruangan hampa mendasari sekaligus menembus kosmos. Karena diri kita sendiri bagian dari kosmos, energy ruang hampa pasti mendasari dan memasuki diri kita.

Tidak ada pusat kosmik tertentu dalam fisika newton, gaya gravitasi hanyalah kekuatan yang hadir diantara benda atau materi dimanapun berada.

1.Chaos atau Kekacauan

Sebelum ada sesuatu yang nyata, adalah suatu ruang hampa kuantum, lautan dengan segala potensi namun tidak ada yang nyata. Tidak ada materi, tidak ada ruang, waktu, tetapi sesuatu yang tidak dapat kita gambarkan. Dunia yang mungkin berkelip-kelip di sekeliling ga
ris existence, akan tetapi tidak satupun yang mempunyai energy untuk bertahan. Demikian kisah dari para saintis.

2. Gaia

Kemudian sesuatu yang tidak dapat dirubah terjadi. Satu dunia yang mungkin, satu massa pinjaman yang tak beraturan, merebut saatnya yang singkat dan menyususn struktur. Dalam sekejap mata ia telah melepaskan diri dari asal-usulnya. Sebelum adanya ruang dan waktu, struktur itu belum berbentuk melingkar, tertutup, tanpa awal atau ahir. Dalam ungkapan kasar kita menyebut struktur itu “superstring”.

3. Polaritas

Alam semesta primer membagi wujudnya menjadi dua. Wujud yang satu tetap sebagai massa dan energy. Wujud yang satu lagi menjadi ruang/ waktu  dan gravitasi, seperti diungkapkan Einstein. Kedua entitas tersebut menjadi seimbang, berpasangan dan kini berada di luar jangkauan kekacauan, kini, alam semesta mulai berkembang.

4. Materi dan Energy

Desakaan kekuatan gravitasi terlalu kuat. Tak ada satupun yang melepaskan diri dari cengkramannya. Alam semesta dengan cepat kembali pada kekacauan dan berahir. Namun, manifestasi pertama dari hampa kuantum, medan Higgs mempunyai kekuatan yang lembut. Dalam sekejap dunia mengembang dan kekuatan gravitasi menjadi jauh  labih lemah. Medan Higgs kronis ssebagaimana Anda menyebutnya, merupakan landasan bagi semua yang kini berkembang.

5. Bintang-bintang

Alam semesta didominasi petir radiasi kosmik. Tak ada kuat yang bisa terbentuk. Semuanya adalah plasma seperti yang ada pada bintang saat ini. Ketika dunia dingin, setelah 300.000 tahun materi tidak lagi dipercepat oleh radiasi kosmik. Prinsip-prinsip lain mempunyai gilirannya sendiri. Galaksi dan bintang dapat membentuk diri dalam kedamian. Namun radiasi background (kosmik) hingga saat ini masih terdeteksi.

6. Unsur-unsur

Bintang-bitang yang pertama seluruhnya terbuat dari api; gas yang dingin diantara mereka adalah udara. Namun, dalam bintang, unsur yang lebih berat diinkubasi. Ketika sebuah bintang mati unsur-unsur ini tersebar ke angkasa. Dari debu-debu ini dibuat bintang-bintang baru, yang kini memiliki planet-planet kuat yang terbentuk dari kekmpat unsure kuno itu.

7. Kehidupan

Ini adalah titik balik. Bumi yang padat telah muncul. Hingga kini alam smesta sedikit menjadi lebih padat, lembab dan terbagi menjadi bagian-bagian. Namun, di luar materi yang lebih dingin dan mati ini, struktur yang lebih kompleks dan lembut dapat terbentuk, pertama bebatuan, Kristal dan senyawa kimia. Selanjutnya mahluk hidup dan mahluk berjiwa. Pendakin yang panjang dan lambat dari eksistensi untuk kembali pada sumbernya telah dimulai.

8. Jiwa

Kekuatan dan particle yang menciptakan bintang dan selanjutnya menciptakan bintang dan selanjutnya menciptakan planet-planet, menciptakan tubuh-tubuh kita  juga. Sebagian orang menganggap bahwa pikiran dan jiwa kita mengikuti irama yang sama. Kita adalah mikrokosmos.
Dari buku spiritual quotient


No comments:

Post a Comment