Laman

Sunday, May 20, 2018

LA ILLAHA ILL ALLAH

LA ILLAHA ILL ALLAH -- Tidak ada apa-apa selain Allah. Ini adalah esensi mendasar dari jalan Sufi. Ini adalah benihnya. Dari benih ini telah tumbuh pohon Bodhi dari Sufisme. Dalam proklamasi kecil ini, semua yang berharga dari semua agama yang ada telah terkandung di dalamnya: Tuhan ada dan hanya Tuhan yang ada.

Pernyataan ini membuat Tuhan identik dengan keberadaan (segala sesuatu yang ada ini). Tuhan adalah potensialitas dari semua yang ada. Tuhan tidak terpisah dari ciptaan-Nya. Pencipta ada di dalam ciptaan-Nya; tidak ada dualitas, tidak ada jarak, sehingga apapun yang engkau temui adalah Tuhan. Pohon-pohon dan sungai-sungai dan pegunungan, semua adalah perwujudan Tuhan. Engkau dan orang-orang yang engkau cintai, dan orang-orang yang engkau benci, semua adalah perwujudan dari Tuhan.

Pernyataan kecil ini dapat mengubah seluruh hidupmu. Hal ini dapat mengubah seluruh visimu. Pada saat kita mengakui bahwa semua adalah satu, cinta muncul dengan sendirinya.

Cinta adalah Sufisme

Sufisme tidak peduli dengan pengetahuan. Seluruh keperduliannya adalah cinta, yang intens, cinta yang bergairah: bagaimana untuk jatuh cinta dengan keseluruhan, bagaimana menjadi selaras dengan keseluruhan, bagaimana menjembatani jarak antara ciptaan dan pencipta.

Yang disebut, agama terorganisir di dunia mengajarkan semacam dualitas bahwa pencipta terpisah dari ciptaan, bahwa pencipta lebih tinggi dari ciptaan, bahwa ada sesuatu yang salah dengan ciptaan, itu harus ditinggalkan/ditolak. Sufi tidak meninggalkan/menolak, mereka bersukacita. Dan itulah apa yang kuajarkan di sini: Bersukacitalah!

Sannyas ku adalah jalan untuk bersukacita, bukan jalan untuk penolakan.
-----
LA ILLAHA ILL ALLAH -- There is no god but God. This is the fundamental essence of the way of the Sufis. This is the seed. Out of this seed has grown the Bodhi Tree of Sufism. In this small proclamation, all that is valuable in all the religions is contained: God is and only God is.

This statement makes God synonymous with existence. God is the very isness of all that is. God is not separate from his creation. The creator is in his creation; there is no duality, there is no distance, so whatsoever you come across is God. The trees and the rivers and the mountains, all are manifestations of God. You and the people you love, and the people you hate, all are manifestations of God.
This small statement can transform your whole life. It can change the very gestalt of your vision. The moment one recognizes that all is one, love arises on its own accord.

Love is Sufism

Sufism is not concerned with knowledge. Its whole concern is love, intense, passionate love: how to fall in love with the whole, how to be in tune with the whole, how to bridge the distance between the creation and the creator.

The so-called, organized religions of the world teach a kind of duality that the creator is separate from the creation, that the creator is higher than the creation, that there is something wrong with creation, it has to be renounced. Sufis don't renounce, they rejoice. And that's what I am teaching you here: Rejoice!

My sannyas is a way of rejoicing, not a way of renunciation.
OSHO 🌹

SUFISM, THE SECRET

Chapter 1: La Illaha Ill Allah

Sumber: OSHO FB

No comments:

Post a Comment