oleh Henky
Dari beberapa tulisan di dalam blog ini kita telah melihat dari banyak cerita tentang pengalaman setelah kematian bahwa di alam roh waktu itu sesungguhnya seperti tidak ada, dan segala sesuatu yang pernah terjadi dan akan terjadi sesunguhnya terjadi bersamaan, waktu tidak bersifat linear tetapi atas bawah. Berdasarkan hal itu sebenarnya kita bisa menyimpulkan bahwa hidup adalah satu peristiwa tunggal, suatu kejadian di alam semesta yang terjadi saat ini. Semuanya sedang terjadi. Dimana mana. Tidak ada waktu lain selain saat sekarang.
Seperti kita melihat sebuah batu melalui mikroskop yang sebenarnya tidak padat sama sekali, tetapi merupakan percampuran jutaan efek yang berbeda terjadi pada saat yang bersamaan – hal hal yang berbeda terjadi pada saat bersamaan sehigga menciptakan efek yang lebih besar. Jadi kita menggunakan waktu seperti kita menggunakan mikroskop untuk jiwa kita. Dalam sebuah batu kita melihat partikel-partikel yang bergerak terus, dengan pola tertentu, setiap partikel bergerak dari “sini” ke “sana”, dan memerlukan “waktu” untuk melakukannya, gerakannya begitu cepat sehingga batu itu sendiri tampaknya tidak bergerak sama sekali. Sepertinya diam saja. Jadi dilihat dari luar batu itu seolah waktu tidak ada tetapi kalau kita berada di dalam batu kita seolah merasakan adanya waktu.