Meramalkan 100 Tahun ke Depan
Dua pengalaman masa kecil membentuk jalan hidup saya dan menyalakan dua gairah besar yang terus membimbing saya hingga hari ini.
Yang pertama terjadi saat saya berusia delapan tahun. Di sekolah, para guru heboh membicarakan kabar wafatnya seorang ilmuwan besar. Malam itu, surat kabar menampilkan gambar ruang kerjanya, lengkap dengan manuskrip yang belum rampung. Judul beritanya menyebutkan bahwa sang ilmuwan terhebat di zamannya tidak sempat menyelesaikan karya terbesarnya. Saya bertanya-tanya: karya macam apa yang begitu kompleks hingga bahkan ia tak mampu menuntaskannya? Rasa penasaran itu mengalahkan daya tarik kisah detektif atau petualangan apa pun. Saya harus tahu isi dari naskah itu.