Monday, May 17, 2021

FISIKA MASA DEPAN: Bagaimana Sains Akan Membentuk Takdir Manusia dan Kehidupan Sehari-hari Kita Menjelang Tahun 2100

Oleh: Michio Kaku 

Meramalkan 100 Tahun ke Depan

Dua pengalaman masa kecil membentuk jalan hidup saya dan menyalakan dua gairah besar yang terus membimbing saya hingga hari ini.

Yang pertama terjadi saat saya berusia delapan tahun. Di sekolah, para guru heboh membicarakan kabar wafatnya seorang ilmuwan besar. Malam itu, surat kabar menampilkan gambar ruang kerjanya, lengkap dengan manuskrip yang belum rampung. Judul beritanya menyebutkan bahwa sang ilmuwan terhebat di zamannya tidak sempat menyelesaikan karya terbesarnya. Saya bertanya-tanya: karya macam apa yang begitu kompleks hingga bahkan ia tak mampu menuntaskannya? Rasa penasaran itu mengalahkan daya tarik kisah detektif atau petualangan apa pun. Saya harus tahu isi dari naskah itu.

Friday, May 14, 2021

Bagaimana Menghindari Bencana Iklim


 Oleh: Bill Gates

Ada dua angka penting yang perlu Anda ketahui tentang perubahan iklim: sekitar 52 miliar dan nol.

52 miliar ton adalah jumlah gas rumah kaca—dihitung dalam ton setara karbon dioksida (CO₂e)—yang dunia tambahkan ke atmosfer setiap tahun, berdasarkan estimasi terbaru dari Global Carbon Project tahun 2023. Meski ada fluktuasi tahunan, tren jangka panjangnya tetap naik. Itulah posisi kita saat ini.

Nol adalah tujuan akhir kita. Untuk menghentikan pemanasan global dan menghindari dampak terburuk perubahan iklim—yang semakin terlihat dari kebakaran ekstrem, cuaca super, naiknya permukaan laut, dan krisis pangan global—umat manusia harus berhenti menambahkan gas rumah kaca ke atmosfer. Tidak mengurangi. Tidak hanya memperlambat. Kita harus mencapai nol.

Wednesday, May 5, 2021

Gambar besar Tentang Asal Usul Kehidupan, Makna, dan Alam Semesta Itu Sendiri

Oleh: Sean Carroll

Gambar Besar, Sifat Dasar Realitas

Dalam kartun Road Runner, Wile E. Coyote sering digambarkan berlari melewati tepi jurang dan, alih-alih langsung jatuh seperti yang diprediksi oleh hukum gravitasi, ia justru melayang-layang di udara hingga akhirnya menyadari bahwa tidak ada lagi tanah di bawah kakinya—barulah ia jatuh. Dalam banyak hal, kita semua adalah Wile E. Coyote. Sepanjang sejarah, manusia telah merenungkan tempatnya di alam semesta dan mencari tahu mengapa kita ada di sini. Berbagai jawaban telah diajukan, seringkali saling bertentangan, namun untuk waktu yang lama kita berbagi keyakinan bahwa kehidupan memiliki makna yang melekat—bahwa ada alasan di balik keberadaan kita, tujuan yang menanti untuk ditemukan. Keyakinan ini menjadi fondasi dari cara kita memahami dan menjalani kehidupan.

Tuesday, May 4, 2021

VISI: Bagaimana Sains Akan Merevolusi Abad ke-21

Oleh: Michio Kaku

Koreografer Materi, Kehidupan, dan Kecerdasan

“Tiga tema besar dalam sains abad ke-20 adalah atom, komputer, dan gen.”
— Harold Varmus, Direktur NIH

“Meramalkan itu sulit, apalagi tentang masa depan.”
— Yogi Berra

Tiga abad yang lalu, Isaac Newton menulis bahwa ia merasa seperti anak kecil yang bermain di tepi pantai, terpesona oleh kerikil dan cangkang indah, sementara lautan kebenaran membentang luas di hadapannya. Pada masa itu, alam semesta dipenuhi misteri, mitos, dan takhayul. Sains, sebagaimana yang kita kenal hari ini, belum lahir.